Apakah anda termasuk salah satu atau lebih dari kategori dibawah ini?
1. Bosen main emel
2. Terlalu jago main emel, udah ga menantang lagi
3. Temen-temen mulai jarang main emel
4. Bosen dapet tim isinya fighter dan assassin semua
5. Zilong selalu afk
6. Yg pick Miya gabisa main
7. Rank temen pada jauh, gabisa ranked bareng
Mungkin sudah saatnya anda hijrah ke :
Kenapa? Berikut adalah poin-poin untuk bahan pertimbangan
Nilai plus ML
+ Matchnya cepet
Satu match di ML berkisar 10 menit sampai 30 menit, sehingga tidak dibutuhkan jam khusus ML. Lagi ishoma? ML dulu. Lagi makan? Sambil ML. Nunggu gojek? Kalo nekat bisa sambil ML. Sebagai perbandingan, 1 match di Dota berkisar dengan rata-rata 30 sampai 45 menit dan pre-match preparations di Dota jauh lebih lama dibanding ML. Tentu ada beberapa kejadian khusus seperti match 20 menit atau match lebih dari 60 menit.
+ Nyari match juga cepet
Terhitung lama mencari match ranked di ML rank Elite dan Master tidak mencapai 20 detik (pengalaman pribadi), lama mencari match di Dota bisa berkisar dari hitungan detik hingga sekitar 3 menit.
+ Bisa main kapanpun dan dimanapun
Salah satu nilai jual utama ML adalah fakta bahwa ML hanya memerlukan smarthphone, tidak ada halangan bermain dimanapun sedangkan Dota memerlukan laptop atau komputer yang sejujurnya merepotkan jika ingin dipindahkan.
Nilai plus Dota 2
+ Hero gratis
Salah satu nilai jual utama Dota adalah balancingnya, fakta bahwa seluruh (total ada 115) hero di Dota gratis sejak saat pertama. Tidak ada hero rotations, tidak ada hero untuk orang miskin, semua bisa dipilih sejak match pertama.
+ Free-to-Play yang paling Free-to-Play
Tidak ada emblem, tidak ada satupun skin yang menambah apapun di Dota. Skin mahal dan skin murah semua sama, semua hanya hiasan. Tidak ada bonus damage atau bonus apapun kepada siapapun.
+ Mekanik yang lebih mendalam
Walaupun perbandingan ini terkesan tidak adil karena Dota menggunakan komputer yang relatif jauh lebih kuat dari smartphone. tapi Dota memiliki beberapa mekanik yang membuatnya lebih dinamis, jauh lebih variatif dibanding ML. Ada beberapa mekanik yang bahkan diajarkan di tutorial Dota, ada beberapa yang bersifat lebih advanced dan harus dipelajari sendiri.
Beberapa contoh mekanik Dota (dipilih secara acak)
1. Item aktif
Item yang memiliki efek jika digunakan, bukan hanya dipajang di inventory. Ada juga backpack. Berbeda dengan inventory, backpack hanya ada 3 dan item yang ada di backpack tidak memberikan efek item tersebut.
2. Talent
Selain abilities, pada level 10, 15, 20 dan 25 hero di Dota bisa memilih salah satu dari 2 pilihan talent yang kadang 'game-breaking'. Talent bisa berupa penambahan attribut atau perubahan cara kerja spell.
Beberapa contoh mekanik Dota (dipilih secara acak)
1. Item aktif
Item yang memiliki efek jika digunakan, bukan hanya dipajang di inventory. Ada juga backpack. Berbeda dengan inventory, backpack hanya ada 3 dan item yang ada di backpack tidak memberikan efek item tersebut.
2. Talent
Selain abilities, pada level 10, 15, 20 dan 25 hero di Dota bisa memilih salah satu dari 2 pilihan talent yang kadang 'game-breaking'. Talent bisa berupa penambahan attribut atau perubahan cara kerja spell.
3. Buyback
Baru aja mati dan musuh langsung push high ground? Buyback. Buyback artinya 'membeli' waktu respawn jadi kita langsung respawn, dengan harganya tergantung gold yang kita miliki. Harga lain yang harus dibayar adalah 25% sisa waktu yang dibeli akan ditangguhkan ke kematian berikutnya. Jadi insta-buyback lalu mati akan memiliki waktu respawn yang sangat sangat lama
Sekian posting perbandingan Dota dan ML ini, semoga ada beberapa khalayak yang berhasil bermigrasi dari ML ke Dota, atau menjadi pensiun ML.
Disclaimer
Gue main Dota dan ML ya ok, bukan cuma liat meme doang, ini hasil pengalaman pribadi main emel
Profil ML
No comments:
Post a Comment